“Beginilah firman TUHAN semesta alam: Bangsa ini berkata: Sekarang belum tiba waktunya untuk membangun kembali rumah TUHAN!” Hagai 1:2

“The people procrastinate. They say this isn’t the right time to rebuild my Temple, the Temple of God.” (MSG)

The people procrastinate, atau orang yang suka menunda. Jika kita merasa bahwa sekarang ini bukan waktunya untuk sungguh-sungguh mencari TUHAN, belum waktunya terjun dalam pelayanan, tahu apa yang akan dilakukan tetapi kemudian menundanya. Dan kemudian berkata dalam dirinya bahwa sekarang bukan waktunya, tunggu sampai karier bagus dahulu, tunggu sampai mendapat pacar atau menikah dahulu, tunggu sampai bisnis sukses dahulu. Lalu kemudian mengambil keputusan yang penting bergereja saja atau enggan berkomitmen lebih dalam.

Semua alasan yang dipakai untuk mengatakan “belum waktunya membangun Bait Allah,” alasan-alasan untuk mengatakan ada hal-hal lain yang harus dilakukan dulu, ada yang harus diprioritaskan . Tanpa di sadari justru semakin menjauhkan dari apa yang cari.

Maka perhatikanlah keadaanmu..! Look at what’s happening to you!”

Oleh sebab itu, beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu! Kamu menabur banyak, tetapi membawa pulang hasil sedikit; kamu makan, tetapi tidak sampai kenyang; kamu minum, tetapi tidak sampai puas; kamu berpakaian, tetapi badanmu tidak sampai panas; dan orang yang bekerja untuk upah, ia bekerja untuk upah yang ditaruh dalam pundi-pundi yang berlobang! Hagai 1:5-6

Kamu mengharapkan banyak, tetapi hasilnya sedikit, dan ketika kamu membawanya ke rumah, Aku menghembuskannya. Oleh karena apa? Demikianlah firman TUHAN semesta alam. Oleh karena rumah-Ku yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan rumahnya sendiri. Itulah sebabnya langit menahan embunnya dan bumi menahan hasilnya, HAGAI 1:9-10

Sudahkah anda memperhatikan rumah rohanimu? Seperti apakah rumah rohani didalam hati anda sekarang ini?

#1. GOD FIRST OR ME FIRST?

Ams.3:6 In everything you do, put God first, and He will direct you and crown your efforts with success. (TLB)

Dalam segala hal yang Anda lakukan, dahulukan TUHAN di tempat yang UTAMA, dan Dia akan mengarahkan Anda dan menganugerahi usaha Anda dengan kesuksesan. (terjemahan bebas)

Didalam segala hal yang akan dilakukan, tempatkan TUHAN yang pertama. Tempatkan TUHAN yang pertama saat disekolah atau kuliah, tempatkan TUHAN yang pertama saat berpacaran. Tempatkan TUHAN yang pertama saat mencari pekerjaan atau bekerja. Tempatkan TUHAN yang pertama dalam karier, bisnis  dan keluarga. Maka Dia akan mengarahkan, memimpin, mengatur dan memahkotai usaha-usahamu dengan keberhasilan, kesuksesan.

Mat.6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

But first and most importantly seek His kingdom and His righteousness, and all these things will be given to you also. (Amp.)

Ketika kita menempatkan TUHAN sebagai yang terutama dalam hidup kita, segala sesuatu yang lain akan terjadi dengan benar, atau akan meninggalkan hidup kita. Cinta kita kepada TUHAN akan berkuasa dalam perebutan ketertarikan kita, menentukan bagaimana kita menggunakan waktu, hal yang kita kejar dalam hidup, dan urutan prioritas kita. (EZRA TAFT BENSON)

GREATER DEVOTION 2018 : Put GOD First #greaterdevotion2018

#2. BUILD WHAT REALLY MATTERS

(Yang semenatara vs yang kekal)

Hag.1:3-5 Maka datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai, bunyinya: “Apakah sudah tiba waktunya bagi kamu untuk mendiami rumah-rumahmu yang dipapani dengan baik, sedang Rumah ini tetap menjadi reruntuhan?

Apa yang sedang kita bangun sekarang ini? Apakah yang bersifat sementara ataukah yang kekal? Apakah selama ini kita hanya memperhatikan hal-hal yang SEMENTARA ataukah kita juga memperhatikan dan lebih memperhatikan hal-hal yang KEKAL? Penampilan, karier, pekerjaan, hobi dan yang lain sebagainya itu hanya sementara.

2Kor.4:18 Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.

…What we see lasts only a short time, and what we cannot see will last forever. (ERV)

Hag.1:7-8 Beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu! Jadi naiklah ke gunung, bawalah kayu dan bangunlah Rumah itu …

Go up to the mountains, get the wood, and build the Temple. (ERV)

1Kor.3:16 Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?

MEMBANGUN DAILY DEVOTION

Ams.1:2 Mereka akan membantu Anda belajar menjadi bijak, menerima koreksi, dan memahami ucapan-ucapan yang bijaksana. (3) Mereka akan mengajar Anda untuk mengembangkan pikiran Anda dengan cara yang benar. Anda akan belajar melakukan apa yang benar dan jujur ​​dan adil.

HIKMAT ADALAH MENGINTERPRETASIKAN KEHIDUPAN MELALUI LENSA KEBENARAN (FIRMAN TUHAN)

Ams.1:4 Amsal (Firman Tuhan) akan membuat orang-orang yang tidak terpelajar menjadi cerdas. Mereka akan mengajar anak muda apa yang perlu mereka ketahui dan bagaimana menggunakan apa yang telah mereka pelajari. (5) Bahkan orang bijak pun bisa menjadi lebih bijaksana. Mereka akan mendapatkan pemahaman dan belajar memecahkan masalah-masalah yang sulit. (Terjemahan dari ERV)

Rebuilding daily devotion:

• Bangun kebiasaan untuk membaca, merenungkan dan mencatat Firman Tuhan (journaling).
• Menyediakan waktu [setengah jam sehari ] dan menikmati (jangan buru-buru dan sambil lalu)
• Apa yang kita prioritaskan pasti ada waktu.

Hag.1:10 … Oleh karena rumah-Ku yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan rumahnya sendiri…

Jangan kita disibukkan oleh hal-hal lain, sehingga mengabaikan kesempatan membangun kehidupan rohani kita.

#3. DEVOTING OUR LIVES TO BE A HOUSE BUILDER

(Mendedikasikan hidup untuk membangun Rumah Tuhan: menjadi pembangun gereja)

Beginilah firman TUHAN semesta alam: Perhatikanlah keadaanmu! Jadi naiklah ke gunung, bawalah kayu dan bangunlah Rumah itu; maka Aku akan berkenan kepadanya dan akan menyatakan kemuliaan-Ku di situ, firman TUHAN. HAGAI 1:7-8

Kita, gereja Tuhan secara bersama-sama adalah Rumah Tuhan = A Holy Temple.

Efe.2:21 Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, di dalam Tuhan. (22) Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.

… a holy temple built by God, all of us built into it …(MSG)

Jika kita mendedikasikan hidup untuk membangun Rumah TUHAN: menjadi pembangun gereja. Dan setiap dari kita mengambil bagian dalam pembangunan tubuh Kristus, maka akan tergenapi seperti ayat dibawah ini yakni, menjadi dewasa dan kuat dalam kasih.

Efe.4:16 Di bawah pimpinan-Nya, semua anggota tubuh itu tersusun rapih, dan saling dihubungkan oleh sendi-sendinya masing-masing. Dan kalau tiap-tiap anggota itu bekerja seperti yang seharusnya, maka seluruh tubuh itu akan bertumbuh menjadi dewasa dan kuat melalui kasih.