PRINSIP KEHIDUPAN: Put God First

PRINSIP adalah apa yang kita terima sebagai kebenaran dan menjadi dasar semua pikiran dan tindakan kita. Seringkali berbicara tentang hal-hal yang paling mendasar dalam hidup kita.

HIDUP DENGAN PRINSIP:

  • Menolong kita menyusun prioritas
  • Membantu kita menentukan arah kehidupan 
  • Memudahkan kita membuat keputusan
  • Memudahkan kita memilih teman 

HIDUP TANPA PRINSIP:

  • Tidak punya standar kebenaran
  • Tidak punya standar untuk membuat keputusan
  • Hidup dalam kebingungan
  • Hanyut dalam arus dunia

PRINSIP #1: I WILL ALWAYS PUT GOD FIRST

Saya akan selalu menempatkan Tuhan di tempat yang terutama

Ams.3:6 (TLB) In everything you do, put God first, and He will direct you and crown your efforts with success.

Dalam segala hal yang Anda lakukan, dahulukan Tuhan di tempat yang UTAMA, dan Dia akan mengarahkan Anda dan menganugerahi usaha Anda dengan kesuksesan (terjemahan bebas)

#1. MENEMPATKAN TUHAN DI TEMPAT TERTINGGI DAN TERUTAMA DALAM HIDUP SAYA.

Menempatkan TUHAN di tempat tertinggi dan terutama berarti menempatkan TUHAN di tempat yang seharusnya, yaitu sebagai PENCIPTA dan PEMILIK yang BERDAULAT (memerintah) atas hidup kita.

Kel.20:2 “Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan. (3) Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.”

Kel.20:2 “Akulah TUHAN (YHWH, Jehovah, the proper name of God), Allahmu (Elohim, Sang Pencipta yang Maha Kuasa) … (3) Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.”

“You shall have no other gods before Me.

Tuhan mau supaya kita menempatkan Dia menjadi penguasa tunggal dalam hidup setiap kita, dan kita memiliki dedikasi penuh hanya kepada Dia.

Kel.20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. (5) Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu … 

“Apapun yang membuat hatimu melekat kepadanya dan kamu bergantung kepadanya, itulah ‘allah’-mu.”  Martin Luther.

Mat.6:24 Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.”

(NLT) “No one can serve two masters. For you will hate one and love the other; you will be devoted to one and despise the other. You cannot serve God and be enslaved to money.

Alkitab memberikan peringatan yang sangat jelas kemungkinan mamon menjadi “allah” dalam hidup seseorang, sehingga dia diperbudak oleh mamon dan Tuhan tidak lagi menjadi penguasa tunggal atas hidupnya.

Mamon bukan uang, tetapi personifikasi cinta akan uang dan ketamakan

Kol.1:16 (FAYH) Kristus sendiri adalah Pencipta, yang menjadikan segala sesuatu di langit dan di bumi, segala yang kelihatan dan yang tidak kelihatan; dunia roh dengan raja-raja dan kerajaannya, dengan penguasa-penguasa dan pemerintah-pemerintahnya. Semuanya dijadikan oleh Kristus bagi diri-Nya dan bagi kemuliaan-Nya.

Komitmen yang setiap orang Kristen harus buat: “Tuhan adalah pencipta dan pemilik sepenuhnya atas seluruh hidupku, satu-satunya penguasa yang bertahta atas hidupku, tidak ada apapun di dunia yang layak untuk menerima dedikasi hidupku lebih dari pada Dia.”

Banyak orang Kristen menjadikan Yesus sebagai Juruselamat tetapi tidak menjadikan Dia sebagai Tuhan yang berkuasa dan memerintah dalam hidupnya.

Datanglah kerajaan-Mu jadilah kehendak-Mu.

Menempatkan TUHAN sebagai yang TERTINGGI memudahkan kita membuat prioritas siapa yang TERUTAMA dan layak menerima DEDIKASI penuh atas seluruh kehidupan kita; Dia adalah SUMBER, PUSAT dan TUJUAN hidup kita.

Mat.6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

  • Setiap keputusan dalam hidup kita harus merefleksikan bahwa Tuhan berdaulat atas hidup kita dan kita mendedikasikan hidup kita kepada-Nya.
  • Hidup kita sepenuhnya milik Tuhan dan Tuhan mengendalikan hidup kita sepenuhnya.
  • Setiap musim dan situasi dalam hidupku ada dalam kendali Tuhan.

Maz.91:1 Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa (2) akan berkata kepada TUHAN: “Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai.”

(ERV) “My God, I trust in you.”

Ams.3:6 (TLB) In everything you do, put God first, and He will direct you and crown your efforts with success.

Dalam segala hal yang Anda lakukan, dahulukan Tuhan di tempat yang UTAMA, dan Dia akan mengarahkan Anda dan menganugerahi usaha Anda dengan kesuksesan (terjemahan bebas)

#2. MENGUTAMAKAN MENYENANGKAN HATI TUHAN DI ATAS KESENANGAN PRIBADI.

Suatu kehidupan yang ditandai dengan mengasihi Tuhan dengan segenap hati, pikiran dan bahkan kekuatan kita, dan kerinduan yang kuat untuk menyenangkan hati-Nya.

Ams.3:6 (ERV) With every step you take, think about what He wants, and He will help you go the right way.

Dalam setiap langkah yang Anda ambil, pikirkan apa yang Dia inginkan, dan Dia akan membantu Anda mengambil jalan yang benar. (terjemahan bebas dari ERV)

With every step you take ….

  • dalam semua area hidup kita ,
  • (pacaran, memilih sekolah, pekerjaan, rumah tangga, keluarga)
  • dalam setiap musim hidup kita,
  • dalam apapun yang kita lakukan,
  • think about what He wants

Kalau kita tidak pernah memutuskan kepada siapa kita mendedikasikan hidup kita, kita tidak akan dapat memutuskan siapa yang ingin kita senangkan hatinya.

Gal.1:10 “Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus.” 

Tidak membuat keputusan menyenangkan hati Tuhan sebagai tujuan utama hidup kita, sebenarnya kita telah membuat keputusan menyerahkan tahta hidup kita kepada kedagingan dan keduniawian.

Rom.8:8 Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah.

(Amp.) … those who are in the flesh [living a life that caters to sinful appetites and impulses] cannot please God.

Kita tidak mungkin dapat menyenangkan semua orang, karena itu membuat keputusan menyenangkan hati Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita akan memudahkan kita memutuskan arah kehidupan kita dan apa yang kita lakukan atau apa yang tidak kita lakukan.

Ams.3:6 (ERV) With every step you take, think about what He wants, and He will help you go the right way.

Dalam setiap langkah yang Anda ambil, pikirkan apa yang Dia inginkan, dan Dia akan membantu Anda mengambil jalan yang benar. (terjemahan bebas dari ERV)

#3. MENGUTAMAKAN CARA DAN JALAN TUHAN DI ATAS KENYAMANAN DAN KEUNTUNGAN.

Ams.3:6 (MSG) Listen for God’s voice in everything you do, everywhere you go; He’s the one who will keep you on track. 

Dengarkan suara Tuhan dalam segala hal yang Anda lakukan, ke mana pun Anda pergi; Dialah yang akan membuat Anda tetap pada jalurnya. (terjemahan bebas dari MSG).

Listen to the Word instead of the world.

Ula.28:1 “Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi.

Ula.28:2 Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu: (3) Diberkatilah engkau di kota dan diberkatilah engkau di ladang.

Ula.28:4 Diberkatilah buah kandunganmu, hasil bumimu dan hasil ternakmu, yakni anak lembu sapimu dan kandungan kambing dombamu. (5) Diberkatilah bakulmu dan tempat adonanmu. (6) Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu keluar.

(BIS) Diberkatilah segala usahamu.

Ula.28:7 TUHAN akan membiarkan musuhmu yang maju berperang melawan engkau, terpukul kalah olehmu. Bersatu jalan mereka akan menyerangi engkau, tetapi bertujuh jalan mereka akan lari dari depanmu. (8) TUHAN akan memerintahkan berkat ke atasmu di dalam lumbungmu dan di dalam segala usahamu; Ia akan memberkati engkau di negeri yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.

Ula.28:9 TUHAN akan menetapkan engkau sebagai umat-Nya yang kudus, seperti yang dijanjikan-Nya dengan sumpah kepadamu, jika engkau berpegang pada perintah TUHAN, Allahmu, dan hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya. (10) Maka segala bangsa di bumi akan melihat, bahwa nama TUHAN telah disebut atasmu, dan mereka akan takut kepadamu.

Ula.28:11 Juga TUHAN akan melimpahi engkau dengan kebaikan dalam buah kandunganmu, dalam hasil ternakmu dan dalam hasil bumimu–di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu untuk memberikannya kepadamu. 

Ula.28:12 TUHAN akan membuka bagimu perbendaharaan-Nya yang melimpah, yakni langit, untuk memberi hujan bagi tanahmu pada masanya dan memberkati segala pekerjaanmu, sehingga engkau memberi pinjaman kepada banyak bangsa, tetapi engkau sendiri tidak meminta pinjaman.

Ula.28:13 TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia, (14) dan apabila engkau tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dari segala perintah yang kuberikan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain dan beribadah kepadanya.”

Ketaatan kita kepada Firman Tuhan dan jalan Tuhan bukanlah ujian untuk menentukan seberapa banyak berkat yang Tuhan berikan kepada kita, melainkan cara Tuhan untuk kita mendapatkan semua yang Tuhan sudah sediakan.

Banyak orang mau berkat Tuhan tetapi tidak mau ikut cara Tuhan untuk mendapat berkat Tuhan.

  • Hidup menurut cara sendiri.
  • Hidup menurut jalan dunia.

Mat.7:13 Masuklah melalui pintu yang sesak itu,   karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; (14) karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya.”

Ams.16:25 Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut.

Setiap kali kita ada di persimpangan jalan, mau ikut jalan Tuhan atau jalan dunia, pilih jalan Tuhan walupun tidak selalu yang paling mudah.

Ams.3:6 (NIV) in all your ways submit to him, and He will make your paths straight.

Tinggalkan komentar