Matius 5:13-14 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.
Kita dipanggil menjadi #TEGAR: TERANG dan GARAM
#TEGAR adalah jati diri yang Tuhan nyatakan untuk kita, mengingatkan kita akan tujuan Tuhan menciptakan dan menempatkan kita di bumi.
Mat.5:13 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. (14) Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.
Garam berfungsi memberi rasa, cara kerjanya tidak terlihat tetapi membuat perbedaan.
Mar.9:50 (TSI) Kalian yang mengikut Aku bisa digambarkan seperti garam. Garam dipakai untuk membuat makanan lebih enak. Tetapi kalau rasa asinnya hilang, garam itu tidak akan berguna lagi. Jangan sampai kalian seperti garam yang kehilangan rasa asin! Biarlah kalian berguna dan hidup damai satu sama lain.”
Terang bersinar dalam kegelapan, membuat perbedaan yang nyata, dari kegelapan menjadi terang.
Yoh.8:12 Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.”
Apakah kita sekedar beragama atau kita mengikut Yesus? Mengikut YESUS artinya meneladani tujuan, pikiran dan gaya hidup Yesus.
Yoh.8:12 … barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.”
Menjadi #TEGAR memanggil kita menjadi pribadi yang tegar, tidak menyerah apapun tantangan yang dialami.
Mat.5:10 Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. | (MSG) “You’re blessed when your commitment to God provokes persecution. The persecution drives you even deeper into God’s kingdom.”
Mat.10:16 “Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
Ketika kita memenuhi panggilan menjadi TEGAR, kita harus siap menghadapi banyak tantangan dalam hidup kita.
Mat.5:11 Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat. (12) Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu.”
Hidup sebagai #TEGAR artinya tidak menyerah ketika kebenaran diputar balikkan, ketika kebaikan kita dimanfaatkan, ketika maksud baik disalahartikan, ketika ketulusan dibalas dengan kejahatan, ketika masalah datang tanpa pemberitahuan; tetap tegar hidup dalam kebenaran dan terfokus untuk kemuliaan Tuhan.
Yos.1:6 Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkaulah yang akan memimpin bangsa ini memiliki negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka untuk diberikan kepada mereka. | (ERV) “Joshua, you must be strong and brave! You must lead these people so that they can take their land. I promised their fathers that I would give them this land.
Yos.1:9 Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi.”
QUITTERS NEVER WIN AND WINNERS NEVER QUIT.
Menjadi #TEGAR adalah alasan mengapa anda ada di bumi ini.
Mat.5:13 (MSG) “Let me tell you why you are here. You’re here to be salt-seasoning that brings out the God-flavors of this earth …
“Izinkan aku memberi tahu kamu mengapa kamu ada di sini. Kamu di sini untuk menjadi garam yang memunculkan rasa Tuhan di bumi ini … (Terjemahan bebas dari MSG)
#TEGAR adalah cara hidup dengan meneladani Kristus — yang begitu berbeda — sampai orang yang tidak mengenal Tuhan pun bisa mengalami-Nya melalui kita.
Mat.5:13 (MSG) “Let me tell you why you are here. You’re here to be salt-seasoning that brings out the God-flavors of this earth …
“… Kamu di sini untuk menjadi garam yang membawa rasa-Tuhan di bumi ini … (Terjemahan bebas dari MSG)
Mat.5:13 (MSG) … If you lose your saltiness, how will people taste godliness? You’ve lost your usefulness and will end up in the garbage.”
Jika kamu kehilangan rasa asin, bagaimana orang akan merasakan Tuhan? Kamu telah kehilangan kegunaanmu dan akan berakhir di tempat sampah.” (Terjemahan bebas dari MSG)
Kita hidup di dunia dipanggil bukan hanya untuk berhasil, tetapi untuk BERGUNA.
Mat.5:14-15 (MSG) Here’s another way to put it: You’re here to be light, bringing out the God-colors in the world. God is not a secret to be kept. We’re going public with this, as public as a city on a hill. If I make you light-bearers, you don’t think I’m going to hide you under a bucket, do you? I’m putting you on a light stand.
Inilah cara lain untuk mengatakannya: kamu di sini untuk menjadi terang, memunculkan warna-warna Tuhan di dunia. Tuhan bukanlah rahasia yang harus disembunyikan. Kita akan memperlihatkan ini kepada semua orang seperti sebuah kota di atas bukit. Jika kamu Kujadikan pembawa cahaya, janganlah berpikir bahwa Aku akan menyembunyikan kamu di bawah ember, bukan? Aku akan menempatkan kamu pada dudukan lampu. (Terjemahan bebas dari Mat.5:14-15 MSG)
Mat.5:16 Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.”
Rom.15:2 (MSG) Strength is for service, not status. Each one of us needs to look after the good of the people around us, asking ourselves, “How can I help?”
Mat.5:16 (MSG) Now that I’ve put you there on a hilltop, on a light stand — SHINE! Keep open house; be generous with your lives. By opening up to others, you’ll prompt people to open up with God, this generous Father in heaven.
Sekarang setelah Aku menempatkan kamu di sana di puncak bukit, di dudukan lampu — BERSINARLAH! Tetap buka rumahmu; hiduplah dengan murah hati. Dengan membuka diri kepada orang lain, kamu akan mendorong orang untuk membuka diri kepada Tuhan, Bapa kita di sorga yang murah hati. (Terjemahan bebas dari Mat.5:16 MSG)
Menjadi #TEGAR adalah sebuah gaya hidup MENGASIHI, BERBAGI dan MELAYANI.
Efe.5:1-2 (BIS) Kalian adalah anak-anak Allah yang dikasihi-Nya, sebab itu kalian harus berusaha mengikuti teladan Allah. (2) Hidupmu hendaknya dijiwai oleh kasih, seperti Kristus pun mengasihi kita. Ia mengurbankan diri-Nya untuk kita, sebagai suatu persembahan yang harum dan menyenangkan hati Allah.
Efe.5:2 (NLT) Live a life filled with love, following the example of Christ.
“There is more hunger in the world for love and appreciation than for bread.”
– Mother Teresa
Lebih banyak kelaparan akan kasih dan penghargaan di dunia dari pada kelaparan untuk makanan.
“The most terrible poverty is loneliness and the feeling of being unloved.”
– Mother Teresa
Kemiskinan yang paling mengerikan adalah kesepian dan merasa tidak dikasihi.
“I am not sure exactly what heaven will be like, but I do know that when we die and it comes time for God to judge us, he will NOT ask, How many good things have you done in your life?, rather he will ask, How much LOVE did you put into what you did?”
– Mother Teresa
Saya tidak begitu jelas surga seperti apa, tapi saya tahu pasti bahwa ketika kita meninggal dan tiba waktunya Allah menghakimi kita, Dia tidak akan bertanya barapa banyak perbuatan baik telah engkau lakukan sepanjang hidupmu?, tapi Dia akan bertanya, berapa banyak KASIH yang terkandung didalam perbuatan baikmu itu.
“Be the giver of love, Dealer of hopes, Champion of life.”
— Craig Groeschel
Kita mengasihi karena Kristus lebih dahulu mengasihi kita.
Kita mengasihi karena kita lebih dahulu menerima kasih Kristus.
Kita mengasihi karena kita lebih dahulu dipenuhi kasih Kristus .