Berkenan Kepada Allah dan Dihormati Manusia (Ps Jeffrey Rachmat)

Rom.14:17-18 Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia.

We live life from inside out (Ams.4:23) Saya bertanggung jawab atas suasana hati saya. Yesus: “Dari dalam hatimu akan mengalir aliran kehidupan.”

Berkenan kepada Allah harus menjadi fondasi dan fokus utama kita membangun kehidupan. Berkenan kepada Tuhan dimulai ketika kita mengambil keputusan menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, dan kita perlu terus hidup dalam kebenaran dan mentaati perintah Tuhan.

Ams.3:1-4 (TSI) Anakku, janganlah melupakan ajaranku. Simpanlah segala perintahku di dalam hatimu (2) agar panjang umurmu dan tenteram hidupmu. (3) Hendaklah engkau senantiasa digerakkan oleh kebaikan hati dan kesetiaan. Jadikan keduanya seperti kalung pengingat pada lehermu. Ukirkanlah itu di dalam hatimu, (4) maka engkau akan dikasihi dan dihormati di hadapan Allah maupun manusia.

Hidup berkenan kepada Allah perlu dimanifestasikan ke luar dalam bentuk pekerjaan yang baik dan excellent.

Sebagai gereja kita merepresentasikan Tuhan di dunia ini. Dunia hanya akan menghargai kita dan Tuhan kalau mereka melihat apa yang kita percayai menghasilkan keberhasilan di dunia. Tuhan melihat hati, manusia melihat yang di luar. Kalau kita gagal melakukan lebih baik dari apa yang orang dunia lakukan, jangan heran kalau mereka meremehkan kita.

Peng.9:14-15 ada sebuah kota yang kecil, penduduknya tidak seberapa; seorang raja yang agung menyerang, mengepungnya dan mendirikan tembok-tembok pengepungan yang besar terhadapnya; di situ terdapat seorang miskin yang berhikmat, dengan hikmatnya ia menyelamatkan kota itu, tetapi tak ada orang yang mengingat orang yang miskin itu.

Dunia ingin tahu, kalau dia begitu berhikmat, mengapa dia miskin? Kalau hikmat itu tidak menolong engkau berhasil, why we should follow your steps? Dunia hanya mau percaya kalau kita dapat membuktikan apa yang kita percaya.

Rom.14:18 (NLT) If you serve Christ with this attitude, you will please God, and others will approve of you, too.

Approve = dokimos, jaman dulu pembayaran menggunakan koin logam, ada lebih dari 80 undang-undang dibuat di Athena untuk melarang pemotongan ujung-ujung koin. Ada money changer yang berintegritas dan terhormat yang tidak mau menerima koin yag tidak standar an tidak bersedia memasukkan koin ilegal itu ke peredaran uang. Orang-orang seperti ini disebut orang-orang yang dihormati (dokimos) karena bisa dipercaya, pasti tidak akan mengecewakan kalau berbisnis dengan mereka.

Anda bisa datang ke gereja as you are, because you can not stay as you are. Ijinkan Tuhan mentransformasi hidup anda.

2Pet.1:5-8 Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang.

Modal orang Kristen jangan cuma iman doang, harus ada kebajikan (moral excellence), harus ada pengetahuan.

Life is hard and it’s harder when you are stupid. John Wayne (actor)

(8) Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah, kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu akan Yesus Kristus, Tuhan kita.

Fil.4:14-16 Lakukanlah segala sesuatu dengan tidak bersungut-sungut dan berbantah-bantahan, supaya kamu tiada beraib dan tiada bernoda, sebagai anak-anak Allah yang tidak bercela di tengah-tengah angkatan yang bengkok hatinya dan yang sesat ini, sehingga kamu bercahaya di antara mereka seperti bintang-bintang di dunia, sambil berpegang pada firman kehidupan, agar aku dapat bermegah pada hari Kristus, bahwa aku tidak percuma berlomba dan tidak percuma bersusah-susah.

Kita ada di dunia, tetapi kita bukan dari dunia ini, karena itu harus terus berpegang pada Firman dan tuntunan Roh Kudus.

Mat.10:16 “Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.

Untuk kita bisa “cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati” kita perlu tuntunan Roh Kudus.

Pada akhirnya kita harus memilih salah satu dari empat kondisi:

Kondisi #1. Tidak berkenan kepada Allah dan tidak dihormati manusia. Kalau anda ada di kondisi ini, anda harus berdamai dengan Tuhan.

Kondisi #2. Tidak berkenan kepada Allah namun dihormati manusia. Jadikanlah berkenan kepada Allah sebagai fokus utama.

Mat.16:26 Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?

Kondisi #3: Berkenan kepada Allah tetapi tidak dihormati manusia. Kita harus juga memperhatikan hal-hal yang kita hadapi dan jalani dalam kehidupan sehari-hari yang orang lain rasakan dan lihat dari hidup kita (relationship, sekolah, pekerjaan, mengatur keuangan dll.)

Kondisi #4: Berkenan kepada Allah dan berkenan kepada manusia. Bantu orang lain untuk mencapai level ini. Kita menjadi orang yang ekselen dan relevan.

Tinggalkan komentar